Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

TA'ARUFAN DAN PACARAN DALAM ISLAM

TA'ARUFAN DAN PACARAN DALAM ISLAM Taaruf adalah kegiatan bersilaturahmi, kalau pada masa ini kita bilang berkenalan bertatap muka, atau main/bertamu ke rumah seseorang dengan tujuan berkenalan dengan penghuninya. Bisa juga dikatakan bahwa tujuan dari berkenalan tersebut adalah untuk mencari jodoh. Taaruf bisa juga dilakukan jika kedua belah pihak keluarga setuju dan tinggal menunggu keputusan anak untuk bersedia atau tidak untuk dilanjutkan ke jenjang khitbah - taaruf dengan mempertemukan yang hendak dijodohkan dengan maksud agar saling mengenal. Sebagai sarana yang objektif dalam melakukan pengenalan dan pendekatan, taaruf sangat berbeda dengan pacaran. Taaruf secara syar`i memang diperintahkan oleh Rasulullah SAW bagi pasangan yang ingin nikah. Perbedaan hakiki antara pacaran dengan ta’aruf adalah dari segi tujuan dan manfaat. Jika tujuan pacaran lebih kepada kenikmatan sesaat, zina, dan maksiat. Taaruf jelas sekali tujuannya yaitu untuk mengetahui kriteria calon pasangan. 2.

BERSALAMAN DENGAN SELAIN MAHRAM PERTANYAAN

BERSALAMAN DENGAN SELAIN MAHRAM PERTANYAAN  DIMAS Assalamu’alaikum Pak ustadz saya mau tanya tentang hukum bersalaman dengan orang yang bukan mahram , dan apa itu mahram , dan siapa siapa saja mahram kita. Terimakasih , wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.. JAWAB : Wa alaikumus salam warahmatullahi wabarakatuh Hukum asal jabat  tangan atau salaman tidak dilarang . Bahkan salaman atau jabat tangan adalah amal shalih yang sangat dipuji dalam Islam. Didapati banyak hadits shahih yang menyatakan demikian. (1) حَدَّثَنَا عَمْرُو بْنُ عَاصِمٍ حَدَّثَنَا هَمَّامٌ عَنْ قَتَادَةَ قَالَ قُلْتُ لأَنَسٍ أَكَانَتِ الْمُصَافَحَةُ فِى أَصْحَابِ النَّبِىِّ - صلى الله عليه وسلم - قَالَ نَعَمْ Bersumber dari Qatadah dia berkata : Aku bertanya kepada Anas r.a : Apakah berjabat tangan itu ada pada shahabat Nabi saw ? Anas r.a menjawab : Iya Riwayat Al Bukhari Kitabul Isti’dzaan bab 27 no 6263 (2) عَنِ الْبَرَاءِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَا

Bimbinglah Keluargamu Menunaikan Shalat

Bimbinglah Keluargamu Menunaikan Shalat اَلْحَمْدُِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُبِااللهِ مِنْ شُرُوْرِ اَنْفُسِنَا وِمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا. مَنْ يَّهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُّضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. اَشْهَدُ اَنْ لآَاِلهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ اَللّهُمَّ صَلِّى عَلىَ مُحَمَّد وَعَلَى آلِهِ وَصَحـْبِهِ اَجْمَعِيْنَ. إِتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَتَمُوْتُونَّ إِلاَّ وَاَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ (3:102) أَمَّا بَعْدُ؛ Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Kepada-Nyalah kita bersyukur, atas limpahan kenikmatan, yang tak pernah berhenti dikucurkan-Nya kepada kita. Dialah Allah Azza wa Jalla yang telah memberikan nikmat keimanan dan nikmat kesehatan kepada kita. Jamaah shalat jum’at yang berbahagia. Selanjutnya, izinkanlah khatib mengingatkan kpada jamaah sekalian,  termasuk diri khotib sendiri untuk senantiasa meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah

Pengertian Metode Targhib wa Tarhib

Pengertian Metode Targhib wa Tarhib Kata targhib diambil dari bahasa Al-Quran, berasal dari kata kerja ragghaba yang artinya: menyenangi, menyukai. Targhib berbentuk isim mashdar mengandung arti suatu harapan untuk memperoleh kesenangan dan kebahagiaan. Metode targhib adalah pendidikan dengan menyampaikan berita gembira/harapan kepada pelajar melalui lisan maupun tulisan, agar pelajar menjadi manusia yang bertakwa. Sedangkan metode tarhib adalah pendidikan dengan menyampaikan berita buruk/ancaman kepada pelajar melalui lisan maupun tulisan, agar pelajar menjadi manusia yang bertakwa.

Khotbah jumat tentang Keteladanan Rasulullah

اَلْحَمْدُِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُبِااللهِ مِنْ شُرُوْرِ اَنْفُسِنَا وِمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا. مَنْ يَّهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُّضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. اَشْهَدُ اَنْ لآَاِلهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ اَللّهُمَّ صَلِّى عَلىَ مُحَمَّد وَعَلَى آلِهِ وَصَحـْبِهِ اَجْمَعِيْنَ. إِتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَتَمُوْتُونَّ إِلاَّ وَاَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ (3:102) أَمَّا بَعْدُ؛ Kaum muslimin rahimakumullah . Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Kepada-Nyalah kita bersyukur, atas limpahan kenikmatan, yang tak pernah berhenti dikucurkan-Nya kepada kita. Dialah Allah Azza wa Jalla yang telah memberikan nikmat keimanan dan nikmat kesehatan kepada kita. Allah pulalah yang telah menyisipkan hidayah dalam hati kita, yang dengan hidayah tersebut, Allah SWT telah menggerakkan hati kita untuk melangkahkan kaki, menuju masjid ini. Sehingga kita bisa berkumpul be

Apakah Istidraj

Mengenal Maksud dan Pengertian Istidraj Istidraj adalah kesenangan dan nikmat yang Allah berikan kepada orang yang jauh dari mengerjakan ibadahyang sebenarnya itu menjadi azab baginya apakah dia bertobat atau semakin jauh. Sederhananya adalah, jika kita dapati seseorang yang semakin buruk kualitas ibadahnya, semakin tidak ikhlas, berkurang kuantitasnya, sementara maksiat semakin banyak, baik maksiat kepada Allah dan manusia, lalu rezki baginya Allah berikan melimpah ruah, kesenangan hidup begitu mudah didapatkan, tidak pernah sakit dan celaka, panjang umur, bahkan Allah berikan keluarbiasaan pada kekuatan tubuhnya. Maka, hati-hatilah bisa jadi ini adalah istidraj baginya, bukan karamah, secara beransur Allah menariknya dalam kebinasaan. Yang seperti ini biasanya memang Allah berikan kepada orang-orang kafir dan ahli maksiat. Sebagaimana keterangan berikut: وَلَا يَحْسَبَنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنَّمَا نُمْلِي لَهُمْ خَيْرٌ لِأَنْفُسِهِمْ إِنَّمَا نُمْلِي لَهُمْ لِيَزْدَادُوا إِث

Baik kah saya

*BAIK KAH, Saya..??*                                                                                                                    *"Baik kah saya"* walaupun selalu sholat 5 waktu serta tepat pada waktunya *"Baik kah saya"* walaupun telah berhaji & umroh beberapa kali *"Baik kah saya"* walaupun telah bersedekah setiap hari *"Baik kah saya"* walaupun hari-hari kita memberi nasihat dan teguran kpd orang lain yang berbuat salah. *"Baik kah saya"* walaupun sudah pakai jubah, berjenggot dan menutup aurat dengan sempurna. *"Baik kah saya"* walaupun setiap malam sholat Tahajjud, Witir, Hajat dan zikir *"Baik kah saya"* walaupun  tiap hari ke masjid atau musholla utk shalat & menambah ilmu. *"Baik kah saya"* walaupun setiap saat kita update status berunsur nasihat dan dakwah. *"Baik kah saya"* walaupun setiap saat kita menolong orang lain. *Al-Quran, surah an-Najm ayat 32:*

Pantun Nasehat

Kepada siapa datangnya wahyu Kepada Nabi wahyu turun Dari mana datangnya ilmu Dari belajar dengan tekun Tinggi bayam berjengkal-jengkal, bayang dijinjing karena ringan. Kepada Allah bertawakal, tempat diri mohon pertolongan Ibu memakai sebuah gelang, Perut lapar segera makan. Lima waktu janganlah hilang, dimanapun selalu tunaikan. Pohon tinggi jatuh membayang, jalan setapak dari Ketapang. Siapa yang rajin sembahyang, sejuk di hati dadapun lapang. Membentang luas langit biru, langit senja bagai perunggu. Solat subuh harus diburu, pahala besar selalu menunggu Tupai lompat mencuri kentang, kentang habis tinggalah ikan. Sholat magrib waktu petang, jangan pernah kau tinggalkan.

Ikrar seorang Muslim

Oleh: Sapri Salah satu bacaan penting dalam shalat adalah surat Al-Fatihah. Sekurang-kurangnya 17 kali, kita ummat Islam membacanya setiap hari. Semua ayatnya penting, tapi di antara kalimat yang akan kita bahas pada kesempatan ini adalah ayat 5:  إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ Hanya Engkaulah, kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. QS.  Alfatihah:5 Nah, Lagi-lagi kita ikrar kepada Allah untuk beribadah hanya kepadaNya. Seluruh hidup kita ini. kita baktikan hanya kepada Allah. Janji kita ini senada dengan tujuan penciptaan manusia. Allah berfirman: وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ Dan aku tidaklah menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku. QS.  Adh-Dhariyat: 56 Yang paling penting dari itu semua adalah, bagaimana kita membuktikan janji-janji yang selalu kita ucapkan dan kita ulang-ulangi setiap hari itu?  Kita khawatir jika nanti apa yang kita ucapkan, dengan kenyataannya sungguh jauh

Konsep Dasar Belajar Mengajar

Konsep Dasar Belajar Mengajar.            Guru sebagai ujung tombak pendidikan mengambil peran strategis untuk membantu siswa memiliki sikap dan nilai yang positif. Salah satu sikap positif yang diperlukan seseorang untuk mampu mengembangkan potensinya dengan baik adalah percaya diri. Percaya diri adalah sikap yakin akan kemampuan diri sendiri untuk memenuhi setiap keinginan dan harapannya Sebagai ujung  tombak  dalam   mencapai tujuan  pembelajaran  di  sekolah   maka seorang  guru  bisa  mefungsikan dirinya sebagai   agen   pembelajaran ( learning   egent ) yang  berperan  sebagai  fasilitator, motivator,  pemicu dan  pemberi  inspirasi belajar  bagi  peserta  didik. Guru harus   menjadi orang yang memiliki jati  diri yang kuat, senantiasa menjadi teladan  bagi anak  didiknya  dan mampu  melaksanakan pembelajaran dengan  baik, serius dan sepenuh  hati, sehingga  mampu  membangkitkan   rasa  percaya  diri  yang  kuat  dalam  diri siswa           Dalam kehidupan yang modern ini sudah